Jumat, 18 Maret 2016

Menafikan cinta


Kita tidak pernah tau, bagaimana cara allah membuat bibir kita tersenyum lebar dan bagaimana Dia membuat mata kita menangis deras

Sesempurna rasa sayang yang entah muncul secara mengagetkan dan membingungkan
Semisteri perhatian yg muncul untuknya secara tiba tiba
Semunafik rasa cinta yang tidak ingin diperjelas bahwa kepadanya aku memantapkan dan menepikan hati

Kita tidak pernah tau ternyata dia yang sekarang mengisi hatiku
Ternyata dia sekarang yang mampu membuatku menunggu dalam cemas dan berharap dalam diam, serta bahagia dalam cinta

Waktu itu dua belas tahun silam dimana kamu hanya teman yang diperkenalkan, dimana kita hanya kenal semurni-murni nya berteman
Dan tanpa memunafikan hati kita berteman tanpa ada rasa dibalik apa itu cinta

seiring pertemanan kita ada sifat dan tingkah mu yang membuat aku kesal, sering kali aku mengabaikan pesan mu bahkan karna kekesalanku pernah aku menghapus kontakmu di handphone ku.

Tapi sekarang, sehari tanpa kabarmu aku menunggu, sehari tanpa kabarmu aku rindu dan sehari tanpa kabarmu aku cemas.

Dengan pertemanan tanpa rasa sering kau menghubungiku hanya untuk menggoda teman ku, hanya untuk sekedar meminta dijodohkan

Tapi sekarang aku yang berdiri menunggumu, aku yang sekarang penuh harap kepadamu untuk kita tentang kita

Dengan pertemanan tanpa rasa pernah kita pergi bertamasya dengan menggandeng pasangan masing masing dan saling mendukung satu sama lain

Tapi sekarang kita dan tanpa mereka berjalan bergandengan tangan tanpa kata untuk mereka tapi untuk kita, kamu dan aku .

Yes..I'm Lucky i'm  in love with my bestfriend
Lucky to have been were i have been
Lucky to be coming home again


Yahh aku beruntung memiliki kamu
Aku beruntung berada pada waktu ini, dimana aku kembali mengenal kamu bukan sebagai teman lama ku melainkan sebagai pacarku
Aku mengenalmu bukan untuk bergurau sebagai teman tapi bercanda riang sebagai pacar

Semisteri kisah cinta yang entah dari mana rasa nya cinta
Entah dimulai sejak kapan sajak dihati
Dan entah sejak kapan kumantapkan rasa dan perasaan ini
Yang pasti sejak aku mencintaimu tanpa memunafikan hatiku, sejak itu pula aku menginginkan mu menginginkan rasa mu yang tulus untuk ku
Karna hatiku takbisa menafikan cinta untuk mu teman lamaku :)

bahwa benar kita tidak pernah tau bahagia itu sebegitu mudah dan sebegitu dekatnya
 dan perhatikanlah mereka yang berada di dekatmu
karna disitulah sumber kebahagiaan terindah yang tak disangka-sangka
selucu dan seajaib hubungan kami, iya aku dan kamu !

Senin, 14 Maret 2016

Sesempurna yang ku sebut keluarga

kita tidak pernah tau sebatas mana bahagia itu sebelum tau letak bersyukur
Malam itu masih sama seperti malam-malam sebelumnya hanya pada malam itu aku sedikit lebih rajin dari biasanya, ku rapihkan barang-barang yang ada di sekitaran kamarku lalu lanjut dengan merapihkan barang-barang dikamar kedua orang tua ku.
malam itu aku sedikit lebih rajin dari malam-malam biasanya karna entah apa yang merasuki di benak ku yang ada dipikiran ku saat itu hanyalah

"yaahh...besok libur, punya banyak waktu luang untuk beristirahat"

membersihkan dan merapihkan sesuatu dikamarku itu menjadi hal yang biasa menurutku tapi tidak dengan membersihkan kamar kedua orang tuaku
begitu banyak kenangan yang tercipta dan begitu banyak kenangan indah yang dapat kurasakan ketika ku merapihkan satu demi satu benda di kamar mereka.

terpaku pikiran ku dan kembali menerawang kemasa kecilku ketika aku menemukan beberapa foto masa kecil kami, masa kecil yang begitu indah dan begitu membahagiakan
mempunyai kakak yang selalu memarahiku ketika dihari libur sudah terpaku pada siaran televisi acara kartu hiburan anak-anak dengan badan yang belum bersih masih memakai baju tidur, saat itu yang ada dipikiranku hanyalah kakak ku terlalu galak yang tidak mengerti betapa dingin nya air dipagi hari sehingga beri aku sedikit waktu untuk mandi siang hari hahah
Lalu ketika hujan tiba aku hanya bisa mengintip di jendela melihat teman-teman ku bermain hujan,sedangkan aku hanya terdiam didalam dengan muka penuh harap agar diijinkan oleh kakak ku yang super galak .
aku juga mempunyai adik yang selalu mengikuti aku kemana aku pergi dan jika aku sedikit membentak dia kan menangis dan mengadu kepada orang tua ku, sehingga aku harus dengan sabar menerima kehadiran adik bungsu ku itu bersama kami, iya kami teman-teman seumuran ku yang pergi bermain tanpa diikuti oleh adiknya.

dan sekarang aku bersama kakak juga adik ku sudah berada pada kehidupan nya masing-masing, mereka sudah punya keluarga yang pasti nya tidak ada lagi yang akan memarahiku ketika sampai jam 9 pagi belum mandi disaat hari libur atau tidak ada lagi adik yang mengikuti kemana aku akan pergi untuk bermain dengan teman-temanku

Kulihat lagi poto ku bersama ayahku, saat itu betapa gagahnya laki laki itu betapi tampan paras nya dan satu yang tidak bisa aku lupa betapa hangatnya pelukan dan perhatian dari laki-laki yang sekarang sudah menua,
pikiran ku kembali lagi ke masalalu ku.
dimana ketika kami masih tinggal di ibu kota karna usaha ayah ku yang berada di kawasan jakarta selatan, waktu itu rumah kami berada didekat pusat industri selain bengkel mobil yang dikelola oleh ayahku, disana ada pabrik pembuatan coklat dan mie instan, dan arena bermain kami hanya halaman depan ruko.
ada tradisi lucu disana, karna kebetulan teman-teman ku adalah orang china setiap malam jum'at ayah selalu mengajak ku berburu makanan yang sengaja diletakan oleh orang tua dari teman ku sebagai sesajian atau sembahyang mereka entahlah aku tidak tau lanjutnya yang jelas aku sangat senang ketika diajak ayahku untuk berburu makanan itu haha walau aku sangat takut sekali dengan nike ardila (waktu itu tepat artis nike ardila meninggal kecelakaan).

dan ketika malam minggu tiba aku bersama kakak-kakakku pergi ke arena pasar malam yang jarak nya sangat dekat tepatnnya hanya membuka pintu belakang pagar pembatas kompleks ruko kami dan dengan seketika keadaan langsung berubah.
kompleks ruko yang begitu tenang berubah menjadi arena bermain yang hingar bingar.

mungkin masa kecil ku disana yang membuat aku sangat rindu dengan kota jakarta.
sampai suatu masalah datang dan keadaan nenek yang sakit-sakitan yang membuat kami harus pindah kelampung.

aaaahhh menurutku masa kecilku yang penuh dengan dunia baru dan pengalaman baru tentang lingkungan yang membuatku terkadang rindu dan setelah kupikir-pikir lagi orang tua ku sangat menyayangi dan memanjakan ku

teringat ketika aku masih kecil teman-teman ku di lampung agak sedikit bebas dan liar berkat mereka lah saya bisa merasakan nikmatnya main dihutan, mandi dikali yang jauh dan mencari buah melinjo (re: tangkil ) untuk dijual.
itu pengalaman yang sangat nakal dan tak terlupakan bagiku walau ketika aku pulang dari bermain aku harus kena marah atau ketika aku bermain aku harus dijemput untuk tidur siang.

sisca kecil sangat berbeda dengan teman-teman sebayanya, aku merupakan anak yang sangat dimanja dengan orang tua ku yang pada waktu itu sangat berkecukupan.
tak heran teman-teman ku sangat takut mengajak ku untuk bermain, hahaha
aku pernah bersama-sama teman ku mencari melinjo untuk dijual tetapi karna aku takut ayahku akan memarahiku hasil mencari melinjo kuberikan kepada temanku , aku juga pernah ikut membantu temanku berjualan gorengan lagi-lagi aku tidak minta bayaran hanya karna aku terlalu senang dan girang melakukan itu, dan masih banyak kegiatan lain nya yang aku lakukan secara diam-diam ketika aku kecil

Masa kecilku sangat indah, ayah yang sangat tegas tapi sangat penyayang yang rela setiap malam masuk kekamar kami untuk melihat apakah kami memakai baju dan celana panjang ?
atau apakah selimut yang kami gunakan menutupi tubuh kami dengan sempurna,
atau bahkan sekedar mengoleskan obat oles anti nyamuk ketubuh kami , anak perempuan kecilnya

segalak apapun ayahku, sekolot apapun pikirannya, dan sekesal apapun aku dengan nya dia tetap ayahku ayah yang sangat aku sayangi dan sangat menyayangi anak-anak nya

dan sekarang anak-anak nya yang dulu kecil perlahan membesar dan satu persatu meninggalkan rumah,
sekarang laki-laki yang gagah itu perlahan-lahan menua dan lemah
dan sekarang aku semakin takut untuk kehilangan dia .

keluarga yang kadang membuat ku kesal tapi sangat nyaman untuk tempat berlindung
aku sadar kami akan terus menua kami akan terus berjalan menjalani kehidupan ini
tapi semoga disini dirumah kita akan menjadi tempat disaat bahagia , akan menjadi tempat disaat pilu dan akan menjadi tempat untuk berkumpul, berkumpul mengunjungi dia laki-laki dan wanita yang makin menua yang kita sebut orang tua..

Kamis, 10 Maret 2016

Untuk Sebuah Nada

Hidup dan dihidupkan
Senang dan disenangkan
Sedih dan disedihkan
Cinta dan dicintakan
Lalu mati dan dimatikan
Sampai Lupa dan dilupakan...

Entah pada fase apa yang berada pada tahap dan kehidupanku, hanya saja aku kadang entah merasakan lelah, lelah untuk selalu berpura-pura
lelah untuk selalu terlihat bahagia, sampai aku merasa lelah untuk ,menjadi aku wanita baik yang tidak bisa menyalurkan emosi, wanita yang hanya bisa meredam amarah dengan tangis, wanita yang selalu bisa memaafkan.

Hanya untuk sebuah kenyamanan
Hanya untuk sebuah penerimaan
Hanya untuk sebuah pengakuan
Hanya untuk kalian agar senang dan disenangkan olehku .

Untuk sebuah nada yang kuciptakan sesempurna yang kamu inginkan
Untuk sebuah nada yang kuharap berakhir sempurna
sampai aku merasa tangan ini terlalu lemah, mata ini terlalu perih, dada ini terlalu sesak dan hati ini terlalu sakit.

Jangan paksakan genggamanmu
jika terlalu sesak maka longgarkan lah
jika terlalu dekat mau berjauhlah
dan jika aku bukan untuk kamu maka lepaskanlah

Karna jangan ciptakan sakit hanya untuk sebuah nada
Karna jangan ciptakan palsu hanya untuk sebuah nada
Bila tak sanggup jangan mengikat
Bila tak cinta jangan berucap
Bila ku memaksa tolong beritahu aku sebab untuk sebuah nada tidak harus berakhir dengan ceria,
sebab untuk sebuah nada diiringin air mata jika melapangkan maka akan mengiklaskan
dan untuk sebuah nada , kuharap nada itu cinta yang kuat .

Kuharap nada itu cinta yang saling menghargai
Kuharap nada itu cinta yang saling mencintai
Kuharap nada itu cinta yang saling mengerti
Kuharap nada itu rasa yang pasti

dan untuk sebuah nada kuharap kamu menjadi nada tertinggi dan terendahku


 

Just sharing Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang